Kunjungi Pulau Lusi Yuk!!

Pulau Lusi. Sumber: kkp.go.id





Tak ada yang menyangka jika bencana semburan lumpur Lapindo di Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo pada akhir Mei 2006 lalu, akan membentuk sebuah pulau bernama Lusi (Lumpur Sidoarjo). Kehadiran pulau seluas 94 hektare itu, kini menjadi destinasi baru bagi traveller.

Konon, sebelum membentuk pulau baru, semburan lumpur terjadi dengan cepat dan jumlah dalam volume besar telah menenggelamkan 19 desa.

Sebagai pulau yang terbentuk dari semburan lumpur panas, di daratan Pulau Lusi tidak terdapat jenis tumbuhan apapun. 

Lalu, di pulau yang terbentuk dari hasil sedimentasi lumpur tersebut kemudian dicoba ditanami mangrove. Alhasil mangrove tumbuh dengan baik di pulau endapan lumpur Sidoarjo tersebut sehingga saat ini hampir seluruh pulau tertutup oleh pohon mangrove.

Beberapa fasilitas pun telah dibuat di Pulau Lusi seperti speedboat, dermaga, jalan setapak, ruang pertemuan, rumah penjaga, mushola, tandon air, toilet serta fasilitas lainnya. 

Pulau Lusi terkenal dengan panorama masih alami dan memikat hati. Traveller bisa berswafoto dengan hutan mangrove sebagai latar belakangnya.

Penamaan Lusi sendiri, diberikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. Nama tersebut, juga sudah terbiasa di telinga warga sekitar yang sejak pulau tersebut ada, memang biasa menyebutnya Lusi.

Akses menuju Pulau Lusi bisa dibilang cukup mudah. Untuk bisa menyebrang ke Pulau Lusi, traveller wajib menaiki kapal dari kawasan Wisata Tlocor yang lokasinya ada di Desa Jabon, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo.


Penulis: Yulianto
Editor: Agus Hermawan